Soal dan Jawaban ANALISA LAPORAN KEUANGAN
Hallo.. Apakabar???
Mimin Mau Share Soal dan Jawaban waktu mimin UTS kemarin nih..
Tapi ingat, jangan jadi patokan yah karena jawaban belum tentu benar. Karena Mimin agak kesulitan memposting jadi agak berantakan ya . Thanks.
SOAL ANALISA LAPORAN KEUANGAN
- Apa tujuan dari laporan keuangan?
- Jelaskan analisa akuntansi
- Sebutkan dan jelaskan 3 analisa laporan keuangan
- Sebutkan 4 alat menganalisa laporan keuangan
- Bagaimana ukuran perusahaan dikatakan mempunyai kinerja yang baik / tidak ?
- Sebutkan syarat terpenuhinya pasar efisien?
- Apa yang dimaksud dengan penyesuaian yang layak dari angka laporan keuangan?
- Apa yang dimaksud dengan aset bersih?
- Buatkan kan contoh Laporan Keuangan
- Apa yang disebut kewajiban?
Jawaban
1. Tujuan laporan keuangan adalah sebagai
berikut:
a. Menyediakan informasi yang menyangkut posisi
keuangan, kinerja, seta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang
bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambilan keputusan ekonomi.
b. Laporan keuangan yang disusun untuk tujuan
ini memenuhi kebutuhan bersama sebagian besar pemakai. Namun demikian, laporan
keuangan tidak menyediakan semua informasi yang mungkin dibutuhkan pemakai
dalam pengambilan keputusan ekonomi karena secara umum menggambarkan pengaruh
keuangan dan kejadian di masa lalu.
c. Laporan keuangan juga menunjukkan apa yang
telah dilakukan manajemen (stewardship) atau pertanggunggjawaban manajemen atas
sumber daya yang dipercayakan kepadanya.
2. Analisis akuntansi adalah
kegiatan yang dilakukan sebelum seorang yang akan melakukan analisis keuangan
atas laporan keuangan perusahaan.
3.
Dalam menganalisa
laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk
menilai posisi keuangan perusahaan antara lain:
·
Metode Analisa
Pertumbuhan
Tehnik analisa yang disusun dengan membandingkan
kenaikan atau penurunan posisi laporan keuangan pada suatu periode tertentu
dengan periode lainnya dari masing-masing pos yang terdapat di dalam laporan
keuangan tersebut dengan menggunakan nilai persentase.
·
Metode Trend dan
Indeks
Teknik analisa hampir sama dengan Metode Analisa
Pertumbuhan namun angka pembanding adalah laporan keuangan periode tertentu
yang dijadikan indeks dan dipilih sebagai tahun dasar. Teknik tren ini sangat
berguna untuk memproyeksikan laporan keuangan di masa yang akan datang dengan
menggunakan data historis.
·
Metode Analisis
Rasio
Teknik analisis dengan membandingkan masing-masing
pos laporan keuangan yang relevan atau data yang signifikan.
4. ALAT ANALISIS KEUANGAN
a. Analisis
laporan keuangan komparatif (horizontal = tren)
Yaitu menelaah neraca, laporan laba rugi
atau laporan arus kas yang berurutan dari satu periode ke
periode berikutnya :
•
Analisis
perubahan tahun ke tahun
•
Analisis
tren angka indeks
b.
Analisis laporan keuangan common-size
(vertikal):
•
Analisis
neraca, total aktiva dinyatakan sebagai 100 persen
•
Analisis
laporan laba rugu, penjualan dinyatakan sebagai 100 persen
c. Analisis
rasio
Analisis rasio dapat
mengungkapkan hubungan penting dan menjadi dasar perbandingan dalam menemukan
kondisi dan tren yang sulit untuk dideteksi dengan mempelajari masing-masing
komponen yang membentuk rasio.
d. Analisis arus kas
Analisis arus kas (cashflow
analysis) terutama digunakan sebagai alat untuk mengevaluasi sumber dan penggunaan
dana. Analisis arus kas menyediakan pandangan tentang bagaimana perusahaan
memperoleh pendanaan dan menggunakan sumber dayanya.
5.
Ada 4 indikator rasio keuangan yang dapat digunakan untuk menilai
kinerja keuangan perusahaan. Keempat indikator ini saling berhubungan sehingga
para pengusaha harus dapat menjaga keseimbangan antara keempat rasio yang
dimiliki. Indikator tersebut diantaranya adalah:
a. Rasio Likuiditas, merupakan rasio untuk mengetahui
kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban membayar hutang-hutangnya maupun
untuk mengecek efisiensi modal kerja. Rasio ini dapat digunakan untuk mengukur
likuiditas suatu perusahaan. Apabila perusahaan tersebut mampu memenuhi
kewajibannya, maka dapat dikatakan bahwa perusahaan tersebut likuid. Sedangkan
apabila perusahaan tersebut tidak mampu memenuhi kewajibanya, maka perusahaan
tersebut dikatakan ilikuid. Rasio yang sering digunakan untuk menghitungnya
adalah Current Ratio, Quick Ratio, dan Cash Ratio.
b. Rasio Profitabilitas, merupakan rasio yang digunakan untuk
menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan keuntungan. Selain
itu, rasio ini juga dapat digunakan untuk mengetahui kelangsungan hidup
perusahaan yang dapat diukur menggunakan Gross Profit Margin, Net Profit
Margin, Return On Assets, dan Return On Equity.
c. Rasio Solvabilitas, merupakan rasio yang digunakan untuk
menilai kemampuan perusahaan dalam melunasi seluruh kewajibannya baik jangka
pendek maupun jangka panjang. Rasio ini dapat diukur dengan menggunakan Rasio
Hutang terhadap Aktiva, Time Interest Earned, dan Fixed Charge Coverage.
d.
Rasio Aktivitas, digunakan untuk mengukur tingkat penggunaan aktiva atau
kekayaan perusahaan. Rasio ini diukur dengan menggunakan perputaran piutang,
perputaran persediaan, perputaran aktiva tetap, dan perputaran total aktiva.
6. Beberapa kondisi yang
harus terpenuhi untuk tercapainya pasar yang efisien, yaitu:
a. Ada banyak investor yang
rasional dan berusaha untuk memaksimalkan profit.
b. Semua pelaku pasar dapat
memperoleh informasi pada saat yang sama dengan cara yang murah dan mudah.
c. Informasi yang terjadi
bersifat random.
d. Investor bereaksi secara
cepat terhadap inforamasi baru, sehingga harga sekuritas akan berubah sesuai
dengan perubahan nilai sebenarnya akibat informasi tersebut.
7.
Penyesuaian yang layak dari angka laporan keuangan
dilihat dari laporan
keuangan perusahaan. Maka Laporan Keuangan harus ditampilkan secara
kualitatif dan kuantitatif dengan memiliki karakteristik seperti:
a. Relevan
Sebuah laporan keuangan
dianggap relevan dan sesuai ketika laporan yang disajikan mampu membuat
pengambil keputusan dalam sebuah perusahaan menentukan kebijakan baru yang
digunakan untuk meningkatkan pendapatan dan memperbaiki aspek lainnya.
b. Handal
Sebuah laporan keuangan
dinyatakan handal ketika pembuat laporan keuangan memberikan informasi yang
handal dan tepat sasaran. Terdapat 3 kriteria handal disini yaitu : jujur,
dapat diverifkasi dan netral atau tidak berpihak pada kepentingan manapun.
c. Mudah Dimengerti
Sebuah laporan keuangan perlu
disusun dengan baik sehingga segala bentuk transaksi yang tercatat didalamnya
bisa lebih dimengerti oleh setiap pemimpin divisi yang ada di perusahaan
bersangkutan. Ketika laporan bisa terbaca dengan jelas, strategi yang digunakan
untuk perencanaan penjualan ke depan juga makin jelas.
d. Unsur Perbandingan
Sebuah laporan keuangan perlu
memiliki informasi yang lengkap dan tepercaya sehingga laporan yang diberikan
pada pihak pengambil keputusan dari perusahaan bersangkutan bisa menjadi
perbandingan apa saja yang harus diperbaiki untuk pelaporan keuangan ke depan
termasuk strategi untuk pemasaran produk.
8. Aset bersih adalah nilai semua aset non-keuangan dan keuangan yang dimiliki dikurangi
nilai dari seluruh kewajibannya.
9.
Contoh Laporan Keuangan
Neraca
PT.
Putih
Per
31 Desember 2019
No
|
AKTIVA
|
JUMLAH
|
NO
|
PASIVA
|
JUMLAH
|
A
|
HARTA
|
|
B
|
KEWAJIBAN
|
-
|
1.
|
Kas
|
1.500.000
|
1.
|
Hutang
Bank
|
1.500.000
|
2.
|
Bank
|
4.500.000
|
2.
|
Hutang
Dagang
|
1.500.000
|
3.
|
Piutang
|
5.500.000
|
3.
|
Hutang
Lain-Lain
|
1.000.000
|
4.
|
Persediaan
|
2.750.000
|
C
|
EKUITAS
|
-
|
5.
|
Sewa di
Bayar Dimuka
|
600.000
|
1.
|
Modal
|
60.000.000
|
6.
|
Inventaris
|
1.200.000
|
2.
|
Laba Ditahan
|
-
|
7.
|
Aset
|
51.375.000
|
3.
|
Laba
Bersih
|
2.000.000
|
|
Jumlah
|
66.000.000
|
|
Jumlah
|
66.000.000
|
Laporan
Laba Rugi
PT.
Putih
Per
31 Desember
NO
|
NAMA AKUN
|
|
TOTAL
|
A
|
PENDAPATAN
|
|
|
1.
|
Penjualan
Barang
|
|
4.500.000
|
B
|
HARGA POKOK
PENJUALAN
|
|
|
1.
|
Harga
Pokok Penjualan Barang
|
|
1.750.000 -
|
C
|
BIAYA USAHA
|
|
|
1.
|
Biaya
Gaji
|
500.000
|
|
2.
|
Biaya
Transport
|
50.000
|
|
3.
|
Biaya
Sewa
|
100.000
|
|
4.
|
Biaya
Penyusutan
|
100.000
|
|
5.
|
Biaya
Bunga Bank
|
-
|
|
6.
|
Biaya
Lain-lain
|
-
|
|
|
Jumlah biaya usaha
|
|
750.000 -
|
|
|
Laba Bersih
|
2.000.000
|
10. Kewajiban/utang (liabilities/pasiva) adalah kewajiban
membayar kepada pihak lain yang disebabkan oleh tindakan/transaksi sebelumnya.
Berdasarkan jangka waktu pelunasannya, kewajiban diklasifikasikan ke dalam tiga
kelompok. Yaitu kewajiban lancar, kewajiban jangka panjang dan kewajiban
lain-lain.
*Semoga Bermanfaat *
Komentar